Cara ampuh bikin kantong kamu "tebal"!!!

panduan bisnis online dan tutorial blog

Kolom Tutorial

Senin, 17 Januari 2011

pergaulan dari hati ke hati yang penuh keikhlasan

Pergaulan yang mengasikkan adalah pergaulan dari hati ke hati yang penuh keikhlasan, yang insya Allah akan terasa sangat indah dan menyenangkan. namun jika Pergaulan yang penuh rekayasa dan tipu daya demi kepentingan yang bernilai rendah tidak akan pernah langgeng dan cenderung menjadi masalah. berikut cara2 agar punya pergaulan antara teman:

a. jangan suka menghina

jangan pernah dilakukan Apapun yang bersifat merendahkan, ejekan, penghinaan dalam bentuk apapun terhadap seseorang, baik tentang kepribadian, bentuk tubuh, dan sebagainya. karena tak ada masalah yang selesai dengan penghinaan, mencela, merendahkan, yang ada adalah perasaan sakit hati serta rasa dendam.


b. tidak ikut campur urusan pribadi orang lain
setiap orang punya urusan pribadi yang sangat sensitif, yang apabila orang lin terusik maka akan menimbulkan ketidak senangan darinya. pokoknya Hindari ikut campur urusan pribadi seseorang yang tidak ada manfaatnya jika kita terlibat.

c. jangan suka memotong pembicaraan
pernah kan merasa Sungguh sangat dongkol bila kita sedang berbicara kemudian tiba-tiba dipotong dan disangkal. tentu berbeda dengan halnya bila kita bebicara dengan uraian tuntas dan kemudian dikoreksi dengan cara yag arif, pasti kita pun berkecenderungan menghargainya bahkan mungkin menerimanya. Maka latihlah diri untuk selalu bersabar dalam mendengar dan mengoreksi dengan cara yang terbaik pada waktu yang tepat.

d. jangan suka membandingkan- bandingkan
Jangan pernah dengan sengaja membandingkan jasa, kebaikan, penamplan, harta, kedudukan seseorang sehingga yang mendengarnya merasa dirinya tidak berharga, rendah atau merasa terhina.

Kamis, 13 Januari 2011

wajah-wajah yg menentramkan hati

Wajah bukan hanya masalah bentuknya, tapi adalah pancaran yang tersemburat dari si pemilik wajah tersebut. Subhanallaah, pastilah setiap hari, jam, dan detik akan bertemu dengan beraneka macam bentuk wajah. Dan, dari beberapa wajah ternyata dampaknya berbeda-beda. Ada yang langsung menenteramkan hati, ada yang menyejukkan, ada yang menggelikan, ada yang menggelisahkan, dan ada pula yang menakutkan...ah serem, menakutkan sekali!! Lho, Kenapa? Apa yang membuat dirinya menakutkan karena bentuk Matanya? ada yang matanya sipit tapi tetap menenteramkan. Ada yang sorot matanya tajam menghunjam, tapi menyejukkan. Ada yang kulitnya hitam, tapi penuh wibawa.

Ada cerita pengalaman dari seorang ulama yang berjumpa dengan seorang ulama dari Afrika di Masjidil Haram, subhanallaah, walaupun kulitnya Hitam, tidak kuning, tetapi ketika memandang wajahnya... sejuk sekali! Senyumnya begitu tulus meresap ke relung qolbu yang paling dalam. Sungguh bagai disiram air sejuk menyegarkan di pagi hari. beliau menyimpan ketenteraman batin yang begitu dahsyat, tergambar saat memandang sejuknya pancaran rona wajahnya.

Nah kalo pernah diantara kita yang menemukan struktur wajah yang menentramkan nan menyejukan, maka cari tahulah kenapa dia sampai memiliki wajah yang menenteramkan seperti itu. Tentulah, benar-benar kita akan menaruh hormat. Betapa senyumannya yang tulus; pancaran wajahnya, nampak ingin sekali ia membahagiakan siapapun yang menatapnya. Dan sebaliknya, bagaimana kalau kita menatap wajah lain dengan sifat yang berlawanan; ada pula yang wajahnya bengis, struktur katanya ketus, sorot matanya kejam, senyumannya sinis, dan sikapnya pun tidak ramah. Begitulah, wajah-wajah dari saudara-saudara kita yang lain, Dan ini pun perlu kita pelajari.

salah satu cara memiliki wajah yang menentramkan adalah dengan Meningkatkan lagi kualitas senyum, yaitu untuk lebih ikhlas lagi. Karena senyum di wajah, bukan hanya persoalan menyangkut ujung bibir saja, tapi yang utama adalah, ingin tidak kita membahagiakan orang lain? Ingin tidak kita membuat di sekitar kita tercahayai? Nabi Muhammad SAW, memberikan perhatian yang luar biasa kepada setiap orang yang bertemu dengan beliau sehingga orang itu merasa puas. Kenapa puas? Diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW – bila ada orang yang menyapanya – menganggap orang tersebut adalah orang yang paling utama di hadapan beliau. Sesuai kadar kemampuannya.

adapun wajah yang kemuramdurjaan, ketidakenakkan, kegelisahan itu muncul ternyata akibat kita belum menganggap orang yang ada dihadapan kita orang yang paling utama.


Mudah-mudahan kita dapat mengutamakan orang lain di hadapan kita, walaupun hanya beberapa menit, walaupun hanya beberapa detik, subhanallaah.***

Jumat, 07 Januari 2011

Marilah menuju kebaikan

Berapapun lama lagi Matahari akan terbit, mungkin sinar matahari hari ini adalah sinar terakhir yang bisa dinikmati. Beribu-ribu tetes air hujan yang jatuh mengusap bumi, mungkin hini rintik hujan yang terakhir yang membasahi tubuh.. waktu di dunia sungguh bukan waktu yang panjang, sangat singkat jika dibandingkan dengan kehidupan setelahnya. waktu adalah milikNYa, tak ada satupun Makhluk yang bisa menerka berapa lama waktu untuknya. Sangat bijak jika dalam waktu yang sangat sempit di dunia ini, dengan memaknai hidup dengan beribadah dan mohon ampun kepadaNYA. Dunia ini ibarat tambang kebaikan dan juga tambang keburukan. Gali dan keruk, kemudian kumpulkan semua kebaikan yang ada di dunia, agar dapat menjadi bekal dan modal untuk membeli surga NYA. Tapi jangan lah mengeruk dan menimbun hasil dari tambang keburukan dunia, karena kelak akan menerima Neraka sebagai balasannya dan menjadi batu sandungan kelak untuk masuk Surga NYA. ayo lakukan kebaikan sekecil apapun itu, karena Allah akan menggantinya dengan surga. Jangan ragu akan janji surga yang telah ditetapkan Allah, karena dia maha benar dengan segala firmannya.